Keluarga Arya Daru Protes Polisi Tak Ungkap Luka Memar di Dada

Meritagehighlands.com – Keluarga mendiang Arya Daru Pangayunan mempertanyakan penjelasan Kepolisian mengenai kondisi tubuh korban yang diduga mengalami luka memar. Pengacara keluarga, Nicholay Aprilindo, mengungkapkan keheranannya karena hasil penyelidikan kepolisian hanya menyebutkan adanya luka lecet pada wajah dan lengan, sementara tidak ada pernyataan mengenai luka memar di dada yang ditimbulkan oleh benda tumpul.

Arya Daru Pangayunan, seorang diplomat muda di Kementerian Luar Negeri, dilaporkan mengalami insiden di rooftop gedung kementerian tersebut. Dikutip dari keterangan kepolisian, beberapa luka pada korban diindikasikan berasal dari aktivitas memanjat tembok. Namun, Nicholay mencurigai kesimpulan tersebut, menyatakan bahwa karakteristik luka memar pada dada cukup mencurigakan dan tidak sejalan dengan penjelasan yang diberikan oleh pihak berwajib.

Kejadian ini menarik perhatian publik, terutama mengingat adanya dua luka lebam di dada Arya yang terungkap setelah autopsi. Nicholay meminta agar kepolisian mengungkap seluruh fakta untuk mendapatkan kejelasan mengenai peristiwa tersebut. Ia menjelaskan, kejanggalan ini menambah kompleksitas kasus yang melibatkan kehilangan nyawa individu yang berpotensi melanggar hukum.

Pertanyaan mengenai kejelasan kasus ini diharapkan dapat mendorong penyelidikan yang lebih mendalam oleh pihak kepolisian. Masyarakat menanti langkah-langkah selanjutnya dan keadilan untuk Arya Daru Pangayunan. Di tengah sorotan yang terus mengemuka, penting bagi institusi yang berwenang untuk memberikan penjelasan yang transparan dan akurat terkait berbagai aspek dari peristiwa yang menyedihkan ini.