Meritagehighlands.com – Aktivis Koalisi Rakyat Pemerhati Jakarta Baru (KATAR), Sugiyanto, menilai sinergi antara tiga gubernur DKI Jakarta, yakni Fauzi Bowo, Anies Baswedan, dan Pramono Anung Wibowo, memegang peranan penting dalam mendorong Jakarta menuju status kota global. Dalam keterangan yang disampaikan di Jakarta, Sugiyanto mengungkapkan pengalaman berdiskusi dengan ketiga gubernur tersebut dalam waktu berbeda.
Sugiyanto bertemu Fauzi Bowo di kediamannya di Menteng, Jakarta Pusat, dua hingga tiga bulan lalu. Pertemuan serupa juga dilakukannya dengan Anies Baswedan di rumahnya di Jakarta Selatan, dan dengan Pramono Anung dalam seminar yang bertemakan “Water Governance Towards Global Cities” di Jakarta Pusat. Menurutnya, ketiga sosok ini memiliki kecerdasan dan kapasitas kepemimpinan yang kuat, serta berpotensi saling melengkapi dalam pembangunan Jakarta.
Fauzi Bowo, yang dikenal sebagai ahli tata kota dan memiliki gelar doktor dari Jerman, telah melaksanakan berbagai proyek infrastruktur penting seperti Pelabuhan Internasional Jakarta dan MRT. Anies Baswedan, di sisi lain, menonjol dalam kebijakan publik, termasuk revitalisasi Taman Ismail Marzuki dan pembangunan Jakarta International Stadium. Sugiyanto mencatat bahwa gerakan keduanya mengingatkan pada era Gubernur Ali Sadikin yang dikenal dengan proyek-proyek ikoniknya.
Gubernur Pramono Anung, yang kini memimpin, diharapkan dapat mengintegrasikan visi besar untuk membuat Jakarta sejajar dengan kota-kota global lainnya, dengan target peringkat kota ke-50 dunia pada 2029. Sugiyanto percaya, di bawah kepemimpinan Pramono, Jakarta dapat lebih mantap menuju modernisasi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi lintas generasi dalam perjalanan pembangunan Jakarta, mengingat dinamika dukungan politik di antara mantan gubernur. Sugiyanto menyatakan harapan bahwa Jakarta di bawah Pramono akan semakin maju dan modern.