Secercah Harapan untuk Kembali Ramainya Distrik Blok M

Meritagehighlands.com – Situasi terkini di Distrik Blok M menunjukkan penurunan signifikan aktivitas perdagangan akibat kenaikan tarif sewa kios. Banyak pedagang terpaksa menutup usaha mereka, membuat kawasan yang sebelumnya ramai kembali sepi. Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, mengambil langkah langsung dengan menegur Direktur Utama MRT Jakarta terkait kebijakan tarif sewa yang dianggap memberatkan pedagang.

Dalam penjelasannya, Pramono menyebutkan bahwa ada kesepakatan yang harus dihormati dalam kerjasama antara MRT dan sebuah koperasi lokal, termasuk batas atas dan batas bawah tarif sewa. Namun, faktanya, banyak pedagang yang mengalami lonjakan biaya sewa ini. “Jika kerjasama ini tidak dapat berjalan dengan baik, saya akan meminta untuk dibatalkan,” ungkap Pramono saat konferensi pers di Balai Kota Jakarta.

Sebelumnya, Distrik Blok M menunjukkan potensi yang positif bagi pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) setelah masa pemulihan dari pandemi COVID-19. Namun, dengan sekian banyak kios yang tutup, seperti diungkapkan Guntur, seorang pedagang jam tangan, jumlah pengunjung menurun drastis. Kondisi serupa dirasakan oleh Rian, pedagang perbaikan kacamata yang juga berharap kawasan ini kembali ramai.

Sebagai bagian dari program pemulihan, Pramono menawarkan fasilitas tanpa biaya sewa selama dua bulan untuk pedagang yang bersedia pindah ke Plaza 2 Blok M. Dia menilai lokasi tersebut lebih baik dengan fasilitas yang lebih memadai. Keputusan ini disambut sebagai harapan baru bagi pedagang yang ingin bertahan di tengah kesulitan. Pramono menegaskan bahwa prioritas harus diberikan kepada UMKM dalam upaya revitalisasi kawasan ini.