01 Juli 2025 – Pentagon Amerika Serikat secara resmi merilis foto dan rekaman visual dramatis yang memperlihatkan penggunaan bom bunker buster Iran seberat 13 ton menghantam fasilitas nuklir bawah tanah Fordo di Iran. Operasi menggunakan bom tipe GBU-57 Massive Ordnance Penetrator (MOP) ini menjadi sorotan dunia internasional, menandakan eskalasi ketegangan yang makin tajam antara Amerika Serikat dan Iran.
Table of Contents
TogglePentagon Merilis Foto Bom Bunker Buster Iran Terbaru

Pentagon mempublikasikan foto dan video dramatis bom bunker buster seberat 13 ton yang berhasil menembus fasilitas nuklir bawah tanah Fordo. Rekaman tersebut menunjukkan secara jelas proses bom menembus lapisan tanah dan beton sebelum akhirnya meledak di bawah permukaan. Pentagon memastikan, serangan ini menggunakan teknologi tercanggih dengan presisi tinggi untuk mengurangi dampak kerusakan di permukaan.
Spesifikasi dan Teknologi Bom Bunker Buster
Bom GBU-57 Massive Ordnance Penetrator (MOP) memiliki bobot mencapai 13 ton. Bom ini dirancang khusus untuk menghancurkan fasilitas bawah tanah dengan kedalaman puluhan meter dan struktur beton bertulang tebal. Teknologi yang digunakan membuat bom ini mampu menghasilkan daya ledak yang efektif dalam melumpuhkan bunker nuklir paling kuat sekalipun.
Proses Serangan Terhadap Bunker Nuklir Iran
Kronologi serangan memperlihatkan bom dijatuhkan dari pesawat siluman B-2, lalu menembus fasilitas Fordo hingga kedalaman signifikan sebelum akhirnya meledak. Pentagon menyebut semua target tercapai dengan sukses, menunjukkan efektivitas tinggi terhadap sasaran strategis Iran.
Alasan AS Menyerang Fasilitas Nuklir Iran di Fordo
Pentagon menyebut alasan utama serangan ini sebagai upaya preventif untuk menghentikan aktivitas pengayaan uranium tingkat tinggi yang berpotensi digunakan untuk senjata nuklir. Amerika Serikat secara eksplisit menyebut fasilitas nuklir Fordo sebagai ancaman serius bagi keamanan regional maupun global.
Ancaman Program Nuklir Iran bagi Dunia
Program nuklir Iran dianggap Pentagon sebagai ancaman serius karena potensinya menghasilkan senjata nuklir dalam waktu dekat. Fasilitas Fordo diyakini sebagai pusat pengayaan uranium tingkat tinggi yang dapat meningkatkan risiko konflik nuklir di kawasan Timur Tengah.
Reaksi dan Tanggapan Iran Terhadap Serangan AS
Iran bereaksi keras terhadap serangan tersebut dengan meluncurkan rudal balistik ke arah pangkalan militer AS di Timur Tengah, namun berhasil dicegat sistem pertahanan udara AS. Langkah ini semakin meningkatkan ketegangan serta mendorong negara-negara tetangga meningkatkan kewaspadaan tinggi.
Dampak Geopolitik Pasca Serangan Bom Bunker Buster Iran
Pasca serangan bom bunker buster Iran, situasi geopolitik langsung meningkat tajam. Serangan ini tidak hanya memanaskan hubungan AS-Iran, tetapi juga menimbulkan keresahan di kawasan Timur Tengah dan internasional secara luas.
Sikap Negara-negara Kawasan Terhadap Eskalasi Ini
Negara-negara tetangga Iran seperti Qatar, Uni Emirat Arab, Kuwait, dan Bahrain segera meningkatkan keamanan nasional masing-masing dengan menutup ruang udara serta meningkatkan kewaspadaan militer. Sikap ini mencerminkan kekhawatiran mendalam atas dampak konflik yang semakin meluas.
Tanggapan Dunia Internasional atas Aksi Militer AS
Tanggapan dunia internasional sangat beragam, dengan negara-negara Barat mendukung serangan AS sebagai tindakan preventif, sementara negara-negara seperti Rusia dan China menyatakan kekhawatiran bahwa langkah ini bisa meningkatkan ketidakstabilan global.
Kekhawatiran Internasional atas Keamanan Nuklir Iran
Muncul kekhawatiran serius terkait keamanan material nuklir pasca serangan di fasilitas Fordo. Dunia internasional meminta transparansi dan verifikasi untuk memastikan tidak ada material nuklir yang bocor atau jatuh ke tangan pihak berbahaya. Kekhawatiran internasional semakin meningkat terkait keamanan nuklir Iran pasca serangan bom bunker buster di fasilitas Fordo. Direktur IAEA, Rafael Grossi, juga mengeluarkan pernyataan resmi di situs badan nuklir PBB, mendesak akses penuh ke lokasi fasilitas Fordo. Verifikasi ini penting agar dunia mendapat jaminan bahwa tidak ada material nukir yang hilang, rusak, atau jatuh ke pihak yang tidak bertanggung jawab
Peran IAEA dalam Memastikan Keamanan Nuklir
Badan Energi Atom Internasional (IAEA) yang dipimpin Rafael Grossi kini meminta akses segera ke lokasi kejadian untuk melakukan pemeriksaan mendalam. Verifikasi ini penting untuk memastikan keamanan dan pengelolaan material nuklir pasca serangan.
Potensi Dampak Terhadap Program Nuklir Negara Lain
Serangan ini juga menimbulkan kekhawatiran bahwa negara-negara seperti Korea Utara akan mempercepat program nuklir mereka sendiri sebagai langkah antisipasi terhadap kemungkinan tindakan serupa dari negara-negara Barat.
Kesimpulan: Pentingnya Diplomasi Pascakonflik Iran-AS
Foto dan rekaman visual serangan bom bunker buster Iran dari Pentagon memperlihatkan secara jelas kemampuan militer Amerika Serikat dalam menghancurkan fasilitas nuklir yang dilindungi ketat. Namun, tindakan militer ini membawa dampak geopolitik serius yang jauh lebih kompleks.
Eskalasi yang terjadi menuntut komunitas internasional segera membuka dialog diplomasi intensif. Langkah diplomatik yang tegas namun penuh kehati-hatian menjadi krusial untuk meredakan ketegangan sekaligus memastikan keamanan nuklir global tetap terjaga. Terutama, untuk menghindari risiko konflik lebih luas dan berbahaya di masa mendatang.