Sekolah-sekolah Jakarta Pecahkan Rekor MURI dalam Asesmen Bahasa Inggris

11 Agustus 2025 – Kegiatan asesmen bahasa Inggris yang baru saja dilaksanakan di Medan bertujuan untuk meningkatkan motivasi belajar siswa serta memperkuat kerja sama antar sekolah. Acara ini juga mencatat pencapaian rekor nasional dari MURI, dengan harapan bisa membuka wawasan baru mengenai pentingnya teknologi dalam pendidikan di era digital.

Melvi, perwakilan penyelenggara, menjelaskan bahwa keberhasilan event ini menunjukkan potensi besar teknologi dalam memajukan pendidikan di Indonesia, terutama dalam penguasaan bahasa Inggris. Asesmen ini merujuk pada standar global GSE (Global Scale of English) dan CEFR (Common European Framework of Reference), serta didukung oleh Pearson.

Kegiatan ini dilaksanakan secara daring dari masing-masing sekolah, terhubung melalui platform Zoom dan YouTube Medan Pustaka Mas, dengan tiga kategori tes. Ketiga kategori tersebut mencakup English Benchmark Young Learners (EBYL) untuk siswa SD, Level Test untuk siswa SMP-SMA, dan Benchmark Test yang disesuaikan dengan kemampuan peserta.

Tes berlangsung selama 60 menit, dan hasilnya bisa didapatkan dalam waktu kurang dari 15 menit, menunjukkan efisiensi penggunaan teknologi. Felix Satrio, Manajer Akademik Sekolah Regina Pacis Jakarta, menyampaikan, “Kami mengikuti pemecahan rekor ini untuk mengetahui tingkat kemampuan anak-anak kami.”

Salah satu peserta, Radewyn Suryadi dari SMA Regina Pacis, menuturkan rasa gugup saat tes, tetapi merasa puas dengan hasil yang dicapai. Dicky Kurniawan, Kepala Bagian Pendidikan Sekolah Terpadu Putra 1, menambahkan bahwa tes ini menjadi tolok ukur kemampuan berbahasa Inggris peserta dalam empat kompetensi: menyimak, berbicara, membaca, dan menulis. Siswa kelas IV, Gede Raffady Prabawa, mengungkapkan ketertarikan saat menghadapi tes speaking, di mana ia harus mendengarkan percakapan untuk menjawab pertanyaan yang ada.