Kim Jong-un Tidak Berani Tinggalkan Jejak DNA, Ini Alasannya

Meritagehighlands.com – Pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un, menarik perhatian dunia saat mengungkapkan langkah-langkah ketat untuk menjaga privasinya, termasuk membawa toilet pribadi dan memastikan setiap kursi serta meja dibersihkan setelah melakukan pertemuan resmi. Tindakan ini menjadi sorotan seiring dengan upaya pencegahan adanya pengumpulan data biometrik oleh pihak-pihak luar.

Insiden tersebut terjadi saat Kim menghadiri pertemuan dengan Presiden Rusia, Vladimir Putin, dan Presiden Tiongkok, Xi Jinping, untuk memperingati 80 tahun berakhirnya Perang Dunia II di Beijing minggu lalu. Tayangan televisi menunjukkan, seusai pertemuan yang berlangsung selama dua jam dengan Putin, sejumlah ajudan Kim segera melakukan pembersihan pada tempat yang digunakan.

Para analis mencatat bahwa langkah-langkah yang diambil oleh Kim tidak hanya berkaitan dengan protokol keamanan, tetapi juga merupakan bagian dari strategi yang lebih luas untuk mencegah material genetik seperti keringat, sel kulit, atau limbah biologis lainnya agar tidak jatuh ke tangan pihak asing. Strategi ini menunjukkan kekhawatiran yang mendalam terhadap potensi pengintaian intelijen yang dapat mengancam keamanan pribadi dan keselamatan pemimpin Korea Utara tersebut.

Dengan kondisi politik dan hubungan internasional yang semakin kompleks, tindakan berhati-hati ini mencerminkan betapa pentingnya bagi Kim untuk menjaga kontrol penuh terhadap informasi pribadinya. Kejadian ini tidak hanya menyoroti kecenderungan paranoid Kim, tetapi juga menandakan meningkatnya perhatian terhadap isu-isu keamanan di kalangan pemimpin dunia.