Sister Hong: Pria Cina Menyamar Jadi Wanita Jebak Ratusan Pria

19 July 2025 – Nama Sister Hong saat ini banyak dibicarakan di media sosial China dan telah menyebar ke platform internasional. Fenomena ini muncul bukan karena prestasi positif, melainkan terkait skandal besar yang melibatkan penyamaran identitas, penipuan seksual, serta penyebaran konten intim secara ilegal.

Sister Hong, nama samaran seorang pria berusia 38 tahun bernama Jiao dari Nanjing, China, telah berhasil menarik perhatian publik dengan aksi tiruannya sebagai perempuan. Ia berdandan lengkap dengan wig panjang dan riasan mencolok, menggunakan penampilannya untuk menipu banyak pria melalui media sosial dan aplikasi kencan. Jiao menjanjikan pertemuan di tempatnya dan di sana ia merekam aktivitas seksual tanpa sepengetahuan korban menggunakan kamera tersembunyi.

Berdasarkan informasi yang diperoleh, Jiao berhasil menjebak ratusan pria dari berbagai kalangan, mulai mahasiswa, pekerja kantoran, hingga warga negara asing. Rekaman tersebut kemudian disebarkan ke grup online tertutup dengan biaya berlangganan mencapai 150 yuan (sekitar Rp330.000), yang diduga menghasilkan keuntungan ilegal yang signifikan.

Kasus kontroversial ini mulai viral setelah menjadi perbincangan di Weibo, dengan lebih dari 200 juta tayangan. Respons masyarakat sangat beragam, di mana banyak pengguna membuat konten parodi dan mengembangkan filter augmented reality yang terinspirasi oleh Sister Hong. Komedi yang berkaitan dengan sosok ini juga banyak beredar di TikTok dan berbagai media sosial lainnya.

Dengan kejadian ini, banyak yang mempertanyakan tentang aspek keamanan di dalam penggunaan media sosial dan aplikasi kencan, serta dorongan untuk meningkatkan kesadaran terhadap penipuan semacam ini.