Trump Kirim Surat ke 14 Negara, Ancam Tarif Impor Baru

08 Juli 2025 – Trump Kirim Surat ke 14 Negara, Ancam Tarif Impor Baru

Presiden Amerika Serikat Donald Trump resmi mengirim surat ke 14 negara, termasuk Indonesia, untuk memberlakukan tarif impor baru yang berkisar antara 25 hingga 40 persen. Kebijakan ini diumumkan secara terbuka melalui akun pribadinya di Truth Social dan dikonfirmasi oleh Juru Bicara Gedung Putih, Karoline Leavitt, sebagai bagian dari strategi normalisasi perdagangan yang dianggap tidak seimbang terhadap AS.

Indonesia tercatat sebagai salah satu negara yang dibebani tarif sebesar 32 persen. Sementara itu, Jepang, Korea Selatan, Tunisia, Kazakhstan, dan Malaysia dikenai tarif 25 persen. Negara lain yang terdampak antara lain Bangladesh, Serbia, Laos, Myanmar, Bosnia & Herzegovina, Afrika Selatan, Thailand, dan Kamboja, dengan besaran tarif antara 30 hingga 40 persen.

Trump menyatakan bahwa tarif ini akan diberlakukan mulai 1 Agustus 2025, dengan kemungkinan pelonggaran jika negara-negara tersebut bersedia membuka akses pasar yang lebih adil dan menurunkan hambatan non-tarif. Dalam suratnya, ia juga menyinggung insentif bagi negara yang bersedia menanamkan investasi langsung di wilayah AS, terutama di sektor industri dasar.

Pemerintah Indonesia telah merespons dengan menyusun skema diplomatik dan perdagangan untuk mengantisipasi dampak kebijakan tersebut. Kementerian Perdagangan bekerja sama dengan Kementerian Luar Negeri tengah mempersiapkan tim negosiasi, termasuk opsi menawarkan akses bahan baku serta kerja sama industrialisasi sebagai bentuk kompromi.

Pakar memperkirakan tarif impor baru ini akan mempengaruhi stabilitas harga dan pasokan di pasar domestik. Langkah mitigasi dan kejelasan arah negosiasi dinilai krusial untuk menjaga kepentingan ekonomi nasional di tengah tekanan kebijakan proteksionis global yang semakin menguat.