Meritagehighlands.com – Komitmen Indonesia untuk mendukung multilateralisme dan penguatan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) diungkapkan oleh Presiden Prabowo Subianto dalam pidatonya di Debat Umum Sidang Majelis Umum PBB yang berlangsung di New York, Amerika Serikat, pada Selasa (23/9). Dalam pidatonya, Prabowo menekankan pentingnya peran PBB dalam menjembatani kerjasama internasional, serta memberikan dorongan bagi negara-negara untuk meningkatkan solidaritas global.
Presiden Prabowo menyampaikan, keberhasilan Indonesia dalam pembangunan pasca kemerdekaan sangat ditopang oleh dukungan dari komunitas internasional dan PBB. Dalam konteks ini, ia mengajak semua negara anggota untuk berperan aktif dalam memperkuat kerjasama multilateralisme, yang dianggap krusial dalam mengatasi berbagai tantangan global, termasuk perubahan iklim dan ketidakstabilan ekonomi.
Melalui debat tersebut, Prabowo berharap agar nilai-nilai kerja sama dan solidaritas dapat dihidupkan kembali dalam diplomasi internasional. Ia menekankan bahwa dalam menghadapi berbagai krisis, kolaborasi antarnegara akan menjadi solusi yang lebih efektif dibanding pendekatan unilateralisme.
Acara ini berlangsung dalam suasana di mana banyak pemimpin dunia menyampaikan berbagai pendapat mengenai isu-isu global terkini. Dengan menyerukan perlunya memperkuat posisi PBB, Prabowo menunjukkan komitmen Indonesia untuk lebih aktif dalam arena internasional, seiring dengan perubahan dinamika geopolitik yang semakin kompleks.
Penutup pidatonya menekankan bahwa meskipun tantangan besar masih menghadang, Indonesia berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam usaha meningkatkan perdamaian dan keamanan dunia melalui kerjasama yang konstruktif.