Banjir Rob Capai Puncak Jam 9 Pagi, Kini Mulai Surut

[original_title]

Meritagehighlands.com – Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mengungkapkan bahwa puncak banjir rob akibat pasang air laut di pesisir Jakarta terjadi pada pukul 9.00 WIB pagi tadi. Saat ini, banjir rob sudah menunjukkan tanda-tanda penyusutan. Pramono melakukan pemantauan intensif terkait banjir rob sejak malam sebelumnya dan menyatakan bahwa situasi kini mulai membaik.

Menurutnya, meskipun banjir rob mulai surut sejak Kamis malam, tingkat air kembali meningkat menjelang puncak pada pagi hari, namun kini sudah kembali menurun. “Mudah-mudahan kondisi di Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu bisa segera normal,” ujarnya saat ditemui di Setiabudi, Jakarta Selatan.

Pramono menegaskan bahwa Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menerapkan kebijakan berbasis data dalam penanganan banjir rob dan banjir secara umum. Langkah tersebut mencakup pengoperasian pompa secara dini dan pemantauan debit air yang dilakukan secara real-time. Ia menekankan pentingnya penggunaan data dalam mengambil keputusan terkait penanganan banjir.

Selain pemompaan, modifikasi cuaca juga menjadi salah satu pendekatan yang terus diterapkan oleh Pemprov DKI. Pramono menjelaskan bahwa operasi modifikasi cuaca sudah beberapa kali dilakukan dan terbukti efektif dalam mengurangi risiko banjir. Meskipun hari ini tidak dilakukan modifikasi cuaca karena curah hujan yang belum tinggi, ia telah memberi instruksi untuk segera melakukan langkah tersebut jika potensi hujan ekstrem muncul.

Pramono Anung juga mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada terhadap kemungkinan cuaca ekstrem terutama menjelang akhir tahun. Dengan upaya yang dilakukan, diharapkan situasi banjir rob dapat teratasi dan kehidupan masyarakat kembali normal.

Baca Juga  Muhammadiyah Dukung Pemberian Gelar Pahlawan untuk Soeharto

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *