Meritagehighlands.com – Alexander Isak, penyerang Liverpool asal Swedia, mengungkapkan bahwa ia belum menemukan alasan pasti di balik penurunan performanya musim ini. Meski situasi tersebut terasa menantang, Isak tetap optimis bahwa ini adalah fase sementara dalam karirnya.
Dalam wawancara dengan media Swedia, Isak menyatakan, “Saya sebenarnya tidak punya jawaban pasti untuk itu. Segala sesuatu berjalan lambat, tetapi begitulah sepak bola.” Ia menekankan pentingnya untuk bangkit dan beradaptasi dengan keadaan yang ada. “Kita harus berjuang untuk melewati masa sulit ini,” tambahnya.
Isak yang sebelumnya terlibat dengan Newcastle United, bergabung dengan Liverpool setelah mencatat 44 gol dalam dua musim di Liga Inggris. Transaksi senilai 125 juta pound sterling menjadikannya sebagai pemain termahal dalam sejarah sepak bola Inggris, namun kepindahannya tidak diiringi performa yang memuaskan. Sejak awal musim, ia baru mencetak satu gol dari 14 penampilan dan sedang menghadapi persaingan ketat untuk tempat di starting XI.
Secara kolektif, Liverpool juga dalam kondisi kurang stabil, berada di peringkat ketujuh klasemen sementara setelah 16 pertandingan. Isak meyakini, pengalaman masa lalu di Borussia Dortmund, di mana ia juga mengalami kesulitan, mengajarnya untuk tetap tenang dalam menghadapi tekanan. Ia percaya bahwa masa sulit di Liverpool tidak akan bertahan lama, dan menjadikan pengalaman tersebut sebagai motivasi untuk menemukan kembali performa terbaiknya.
Dengan pengetahuan dan pengalaman yang ia miliki, Isak bertekad untuk menjaga keseimbangan emosi dan kembali berkontribusi kepada tim.