PM Jepang Shigeru Ishiba Pertimbangkan Mundur dari Jabatan

Meritagehighlands.com – Perdana Menteri Jepang Shigeru Ishiba mengumumkan niatnya untuk mengundurkan diri dari jabatannya, langkah yang terjadi menjelang keputusan penting Partai Demokrat Liberal (LDP) terkait pemilihan presiden. Pengumuman tersebut disampaikan pada hari Minggu (7/9), sehari setelah pertemuan dengan tokoh-tokoh senior partai, termasuk mantan Perdana Menteri Yoshihide Suga dan Menteri Pertanian Shinjiro Koizumi, yang mendorong Ishiba untuk menjaga kesatuan partai.

Ishiba, yang menjabat sejak Oktober 2024, sebelumnya menunjukkan ketidaksenangan terhadap pemilihan pimpinan LDP dan mengancam untuk membubarkan DPR jika rencana tersebut dilanjutkan, memicu ketidakstabilan dalam partai. Desakan untuk pertanggungjawaban Ishiba semakin meningkat setelah LDP kehilangan mayoritas dalam pemilihan majelis tinggi pada Juli lalu. Dalam langkah selanjutnya, LDP berencana mengumpulkan dukungan untuk menentukan apakah pemilihan presiden perlu dilakukan lebih awal dari agendanya pada 2027.

Kritik terhadap Ishiba makin keras, termasuk dari rekan-rekannya, setelah ia bersikeras untuk tetap menjabat. Suga, sebagai wakil presiden LDP, mengkhawatirkan bahwa pemilihan pimpinan dapat menyebabkan perpecahan lebih lanjut dalam partai. Menteri Kehakiman Keisuke Suzuki juga memunculkan suara mendukung pemilihan presiden partai dalam upayanya untuk mendorong persatuan dan mengembalikan kepercayaan publik

Ishiba menegaskan bahwa dia akan mempertimbangkan masa depannya di dunia politik “pada waktu yang tepat” tetapi tetap pada komitmennya untuk melanjutkan agenda kebijakan. LDP tidak pernah menggelar pemilihan pimpinan di tengah masa jabatan, menciptakan ketegangan di antara anggota. Dengan situasi ini, masa depan Ishiba dalam politik Jepang menjadi semakin tidak pasti.