Pengurus Partai Politik Dapat Wawasan Kebangsaan dari Kemendagri

10 Agustus 2025 – Direktorat Jenderal (Ditjen) Politik dan Pemerintahan Umum Kementerian Dalam Negeri bersama Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) RI baru-baru ini melaksanakan kursus bertujuan memperkuat wawasan kebangsaan para pengurus Dewan Pimpinan Pusat (DPP) partai politik. Kegiatan ini diadakan sebagai langkah strategis untuk menjaga persatuan bangsa, seiring meningkatnya persaingan global.

Dalam keterangannya, Direktur Jenderal Polpum, Bahtiar, menekankan pentingnya memiliki wawasan kebangsaan yang kuat bagi kader-kader politik. Ia meyakini bahwa dengan pemahaman yang baik, masalah-masalah yang dihadapi Indonesia dapat diatasi. “Penguatan tenun keberagaman akan menjadi kekuatan bagi Indonesia,” tuturnya.

Bahtiar juga menjelaskan bahwa pengikat keberagaman di Indonesia adalah ideologi dan wawasan kebangsaan, yang sangat dibutuhkan untuk mempertahankan integritas bangsa yang plural. Ia menekankan peran masyarakat sipil, publik, dan organisasi kemasyarakatan dalam menyatukan beragam identitas di bawah satu ideologi.

Sesi ini dihadiri oleh berbagai narasumber, termasuk tenaga ahli Lemhannas Vita DD Soemarno, akademisi UIN Syarif Hidayatullah Adi Prayitno, serta Moch. Nurhasyim dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). Dalam penyampaiannya, Adi Prayitno mengungkapkan bahwa Indonesia mengalami kemunduran demokrasi antara 2016 hingga 2020, meskipun ada tren peningkatan sejak 2021.

Hal ini menandakan bahwa meski terdapat tantangan, dukungan dari elit politik dan partai-partai tertentu memberikan harapan untuk menjaga dan mengembangkan demokrasi di Indonesia. Kegiatan ini diharapkan dapat diulang di masa mendatang untuk terus menanamkan nilai-nilai kebangsaan di kalangan kader partai.