Site icon meritagehighlands.com

Kemlu RI Dukung Gencatan Senjata Sebagai Awal Perdamaian

[original_title]

Meritagehighlands.com – Hamas dan Israel telah resmi menandatangani fase pertama perjanjian perdamaian yang ditunggu-tunggu. Kesepakatan ini disambut baik oleh Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia (Kemlu RI), yang berharap langkah ini menjadi awal dari proses perdamaian lebih lanjut. Jubir Kemlu, Vahd Nabyl A Mulachela, menyatakan pada Jumat (10/10/2025), bahwa Indonesia menyambut positif kesepakatan tersebut dan berharap fase-fase berikutnya dapat segera dilaksanakan.

Perjanjian ini dicapai setelah pernyataan dari Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, yang mengumumkan pencapaian tersebut. Dalam berbagai kesempatan, Trump menekankan pentingnya kesepakatan ini sebagai langkah awal menuju perdamaian yang langgeng. Ia menjelaskan bahwa semua tahanan akan segera dibebaskan, dan Israel berjanji untuk menarik pasukannya ke posisi yang telah disepakati. Hal ini diharapkan akan membuka jalan bagi konsekuensi positif bagi kedua belah pihak.

Trump juga menekankan bahwa perjanjian ini menjadi momentum penting bagi dunia Arab, Israel, serta negara-negara tetangga lainnya. Dia berterima kasih kepada para mediator dari Qatar, Mesir, dan Turki yang telah membantu dalam proses negosiasi. Menurutnya, kesepakatan ini merupakan peristiwa bersejarah yang belum pernah terjadi sebelumnya dan diharapkan dapat membawa kestabilan serta keamanan di wilayah tersebut.

Dengan perjanjian ini, diharapkan akan ada komitmen berkelanjutan dari semua pihak untuk menuju perdamaian yang lebih solid, serta mengurangi ketegangan yang selama ini terjadi.

Exit mobile version