24 July 2025 – Penyusunan Voluntary National Review (VNR) Sustainable Development Goals (SDGs) Indonesia 2025 mencerminkan komitmen pemerintah dalam mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan. Penegasan ini disampaikan oleh Daniel Lumban Tobing, Anggota II Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), saat menyerahkan Laporan Hasil Review (LHR) VNR kepada Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Bappenas pada hari Kamis.
BPK mengapresiasi upaya Kementerian PPN/Bappenas dalam menyusun laporan keempat VNR. Review ini dilaksanakan berdasarkan permintaan resmi dari Kementerian dan menyoroti tiga fokus utama. Pertama, keselarasan laporan saat ini dengan dokumen sebelumnya serta Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) dan Rencana Aksi Nasional (RAN) SDGs. Kedua, kepatuhan terhadap proses internasional sesuai pedoman dari United Nations Department of Economic and Social Affairs (UNDESA). Ketiga, relevansi laporan dengan hasil pemeriksaan BPK.
Laporan menunjukkan beberapa pencapaian positif, termasuk partisipasi pemangku kepentingan dalam penyusunan laporan dan peningkatan kualitas data serta narasi dalam lima tujuan utama. Namun, BPK juga mengidentifikasi beberapa area yang perlu diperbaiki, seperti penguatan prinsip SDGs dalam laporan dan respons terhadap tantangan sebelumnya.
BPK memberikan rekomendasi strategis kepada pemerintah untuk menjaga konsistensi pengungkapan prinsip-prinsip SDGs dan memperkuat integrasi SDGs dalam perencanaan pembangunan. Selain itu, BPK menyatakan kesiapan untuk memberikan dukungan dalam pelaporan VNR berikutnya demi meningkatkan transparansi dan akuntabilitas.
Daniel menegaskan bahwa ruang perbaikan yang dianjurkan telah dipertimbangkan dalam versi final laporan VNR 2025, menunjukkan komitmen terhadap pembelajaran berkelanjutan.